
restabengkulukota.bengkulu.polri.go.id
Walikota Bengkulu, Helmi Hasan menyatakan telah meminta jajarannya untuk menganggarkan bantuan sumur bor melalui APBD di tahun anggaran 2024 mencapai 200 unit. Sumur-sumur bor ini nantinya akan dibangun di kantor kelurahan, kecamatan dan semua kantor OPD untuk dimanfaatkan masyarakat Kota Bengkulu.
“Selain air bersih, kami juga akan menyediakan BTT kurang lebih Rp 15 milyar untuk antisipasi cuaca ekstrim dan perubahan iklim yang luar bisa dan membuat susah masyarakat pemerintah Kota Bengkulu akan menyediakan cadangan anggaran khusus untuk membantu masyarakat yang terdampak,” kata Helmi.
Kepada RRI, Helmi menjelaskan bantuan sumur bor 200 unit dianggarkan tahun depan karena proses pembahasan anggaran baru dilakukan dalam tahun ini sebagaimana menjadi tahapan dan mekanisme dalam penyusunan anggaran pendapatan dan belanja pemerintah.
“Karena itu keterkaitan pembahasan anggaran dan maksimalnya di situ karena 2024 pembahasannya baru dimulai dan kita butuh di setiap kelurahan ada,” jelas Helmi Hasan.
Ia mengatakan, selain anggaran untuk membangun sumur bor, juga akan dianggarkan biaya pemeliharaan dan penerangan. Dengan demikian, sumur bor itu nantinya tidak cepat rusak dan warga tidak perlu menanggung biaya pemeliharaan dan penerangannya.
Penyaluran bantuan Polri Peduli berupa sumur bor, pompa air, dan buku yang dihadiri pula warga Kelurahan Kebun Dahri itu ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Kapolda disaksikan Walikota, Kapolresta dan Sekda Pemda Kota Bengkulu.