restabengkulukota.bengkulu.polri.go.id – Aksi gabungan sejumlah elemen masyarakat dan mahasiswa di Bengkulu yang bernama Aliansi Badai Al Aqsha berlangsung pada Minggu (15/10/2023) siang, di Simpang Lima Ratu Samban Kota Bengkulu.
Aksi bertajuk peduli Palestina tersebut melibatkan sekitar 300 massa dengan isu utama mengecam Israel atas serangan ke Palestina di Gaza.
Adapun, aliansi ini merupakan gabungan dari organisasi KAMMI, IMM, OMR Bengkulu, KSEI SEM-C IAIN, HIVE Bengkulu, Pelajar Islam Bengkulu, MRI Bengkulu, dan simpatisan.
Sebelum aksi berlangsung, massa lebih dulu berkumpil di Masjid At Taqwa melalukan salat Dhuhur berjemaah, kemudian salat Ghaib mendoakan warga Palestina yang berada ditengah konflik.
Setelah itu, massa bergerak di Simpang Lima Ratu Samban dan menyuarakan seruan mengecam Israel. Massa juga membakar simbol bendera Israel sebagai bentuk kecaman.
Berikut pernyataan sikap massa dalam aksi unjuk rasa tersebut:
1. Mengutuk keras pelanggaran HAM berat, kejahatan Genosida yang dilakukan oleh Israel terhadap warga Palestina di Gaza yang menyebabkan Syahid nya ribuan wagra Palestina.
2. Mengutuk sikap Amerika Serikat, Prancis, Inggris, India, Ukraina dan semua negara yang mendukung dan memberikan bantuan dalam tindakan kejahatan perang dan kemanusiaan pada warga Palestina.
3. Mendesak PBB dan masyarakat Internasional memberikan sanksi terhadap pelanggaran-pelanggaran hukum internasional, kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan yang dilakukan oleh ISRAEL.
4. Mendesak PBB dan masyarakat internasional mendesak ISRAEL untuk menghentikan isolasi, aneksasi dan agresi kepada PALESTINA, serta membuka akses bagi bantuan kemanusiaan agar dapat masuk ke wilayah GAZA.
5. Meminta Pemerintah Indonesia menjalankan amanat konstitusi dan amanat sejarah untuk berpihak pada Palestina hingga Palestina Merdeka. Memberikan bantuan yang lebih berarti dengan memberi bantuan kemanusiaan, melakukan langkah maju melalui PBB, Organisasi Kerjasama Islam dan lain-lain dalam mengupayakan kemerdekaan Palestina.
6. Menyerukan pada umat ISLAM dan seluruh yang peduli pada kemanusiaan untuk memberikan dukungan berupa support materi dan moril kepada Palestina.
7. Menyerukan kepada umat ISLAM untuk memanjatkan doa dan shalat ghaib bagi kaum muslimin yang menjadi korban serta memnta kepada Allah agar Palestina segera dimenangkan dan masyarakat dunia dapat hidup damai sejahtera.
Kapolresta Bengkulu Polda Bengkulu Kombes Pol Aris Sulistyono melalui Kasi Humas Iptu Endang Sudrajat menyampaikan, selama kegiatan aksi unjuk rasa berlangsung, pihaknya melakukan pengamanan terbuka dan tertutup, juga melakukan pengaturan arus lalu lintas.
“Pengamanan melibatkan personel Polresta Bengkulu dan Polsek Ratu Samban, dan aksi berlangsung damai,” ucapnya.
