Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono, S.I.K., M.Si. bersama Gubernur Bengkulu, jajaran Forkopimda, serta kelompok tani, turun langsung ke lokasi panen raya jagung kuartal II seluas 10 hektar yang merupakan lahan binaan Polsek Sukaraja. Kegiatan ini berlangsung di Desa Riak Siabun, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, pada Kamis (5/6/2025).
Pada kesempatan tersebut, Kapolda menyampaikan capaian program ketahanan pangan yang digagas oleh Polda Bengkulu. Untuk kuartal I tahun 2025, total lahan jagung yang ditanami di seluruh Provinsi Bengkulu mencapai 987 hektar, dengan hasil panen sebesar 2.467 ton. Sementara pada kuartal II, terjadi peningkatan signifikan dengan luas lahan mencapai 1.328 hektar dan total hasil panen mencapai 3.320 ton jagung.
Kapolda bengkulu juga menambahkan “Dari penanaman yang kita lakukan serentak di seluruh provinsi bengkulu dan hasil nya maksimal “ucap kapolda
Program “1 Desa 1 Hektar” Ciptakan Lapangan Kerja Baru
Sebagai bentuk terobosan kreatif, Kapolda Bengkulu juga meluncurkan program strategis bertajuk “1 Desa 1 Hektar”. Program ini menargetkan seluruh 1.513 desa yang ada di Provinsi Bengkulu untuk mengalokasikan minimal satu hektar lahan untuk penanaman jagung. Setiap desa akan merekrut dua orang tenaga kerja lokal yang akan dilibatkan dalam seluruh proses pertanian — mulai dari pengolahan lahan, penanaman, perawatan, hingga panen. Program ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan baru dan memperkuat ekonomi pedesaan.
Peluncuran Bibit Jagung Unggul “Supra 1 Bhayangkara Merah Putih”
Dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian, Kapolda juga memperkenalkan varietas jagung unggul hasil pengembangan lokal yang diberi nama “Supra 1 Bhayangkara Merah Putih”. Pembenihan varietas ini telah dilaksanakan pada 6 Mei 2025 di Kabupaten Kepahiang.
Varietas ini merupakan hasil persilangan antara bibit jantan dari Kabupaten Rejang Lebong dan bibit betina dari Kabupaten Kepahiang. “Supra 1 Bhayangkara Merah Putih” memiliki sejumlah keunggulan, antara lain:
• Tahan terhadap serangan penyakit
• Adaptasi tinggi terhadap lingkungan
• Tangkai tanaman lebih kokoh
• Produktivitas tinggi dengan potensi hasil panen 11–12 ton per hektar
Kapolda Bengkulu menegaskan bahwa langkah-langkah ini merupakan bentuk nyata sinergi antara Kepolisian, Pemerintah Daerah, dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan, meningkatkan kesejahteraan petani, dan mewujudkan kemandirian pangan di daerah.