Restabengkulukota.bengkulu.polri.go.id – Dalam rangka memberikan rasa aman kepada warga masyarakat / wisatawan yang berkunjung di objek wisata Pantai Zakat Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu bertepatan dengan Hari Libur Idul Fitri 1444 H/2023 dan libur sekolah, Polresta Bengkulu dirikan Pos Pengamanan di lokasi wisata Pantai Zakat.
Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Aris Sulistyono, S.H., M.H melalui Kapolsek Teluk Segara Kompol Irzal, S.H selaku Kapospam Pantai Zakat mengatakan di hari kedua libur Idul Fitri 1444 H, Minggu (23/04/23) kenaikan pengunjung di Pantai Zakat sangat signifikan sehingga terjadi kepadatan pengunjung dan penumpukan kendaraan di area lokasi wisata Pantai Zakat.
” Pada sore hari ini pukul 16.30 WIB estimasi jumlah pengunjung mencapai 8000 (delapan ribu) orang dan arus lalu lintas padat merayap namun masih bisa dikendalikan oleh personel Pospam Pantai Zakat, ” ungkap Kompol Irzal, S.H.
Terpantau Kapospam Pantai Zakat Kota Bengkulu Kompol Irzal, SH, Padal Pospam Ipda Edi Siswandi dan Ipda Doze Afrizal beserta personel Polresta Bengkulu tersprint dan personel gabungan melaksanakan pengaturan arus lalu lintas di sepanjang jalan kawasan obyek wisata Pantai Zakat.
Dengan pengeras suara Kapospam juga turun langsung memberikan imbauan kepada para pengunjung pantai Zakat untuk berhati-hati mandi di pantai dan tidak berenang ke tengah laut, mengawasi anak-anaknya khususnya yang masih balita jangan lepas dari pantauan orang tua dan jangan sampai kehilangan anak.
Kepada juru parkir dihimbau untuk menata parkir dan mengawasi kendaraan pengunjung antisipasi terjadinya Curanmor.
Dan para pengunjung juga dihimbau untuk menjaga harta benda atau barang-barang yang berharga jangan sampai hilang atau dicuri oleh orang lain.
Kapospam menambahkan pengunjung yang melapor kehilangan anak ke Pospam Pantai Zakat sebanyak 14 orang, Alhamdulillah berkat pelayanan prima personel Pospam Pantai Zakat antara orang tua dan anaknya yang hilang sudah kita pertemukan.
” Saya selaku orang tua sangat berterimakasih kepada bapak polisi bisa dipertemukan kembali dengan anak saya,” ujar orang tua anak yang sempat hilang.
Aktivitas para pengunjung Pantai Zakat mulai berangsur sepi pulang ke rumahnya masing-masing saat Adzan Magrib berkumandang. (AS80/humas).
